safety transportasi

materi safety transportasi by mr.amiroel pribadi skm...... (panjang banget gelarnya jadi di singkat aja) :D

di sampaikan untuk  para mahasiswa semester II akamigas balongan Indramayu jurusan fire and safety.

matri ini hanya memuat inti-intinya saja

===================================================================================================

1.      KENDARAAN adalah suatu alat yang digunakan untuk memindahkan orang, barang dari suatu tempat ke tempat yang lain. alat tersebut bermesin, atau tidak dan bergerak direl, tanah, air dan udara

2.       

TUJUAN :

mengemudi dengan benar & memahami/ mampu mengendarai 2 kendaraan dijalan secara konskewen menjadi teladan

3.      PENGEMUDI ialah orang yang mengatur jalannya kendaraan atau yang menyuruh orang lain mengaturnya langsung dibawah pengawasannya

4.       LALU LINTAS adalah gerak pindah manusia, hewan ataupun barang dari suatu tempat ke tempat lain dengan atau tanpa alat gerak, dan menggunakan jalan sebagai penggerak

5.      JALAN adalah setiap area dalam bentuk apapun yang terbuka untuk umum

6.      HAL YANG DIPERHATIKAN PENGEMUDI :

-        bahan bakar

-        air pendingin

-        battery

-        minyak pelumas

-        ban

-        rem

-        lampu penunjuk arah

-        kebersihan

7.      KRITERIA PENGEMUDI BENAR :

-        tanpa kecelakaan

-        tidak melanggar peratura

-        menjaga kendaraan

-        jadwal perjalanan

-        sopan

8.      PERLU MEMPERHATIKAN :

a.      UU dan perpu lalin prosedur mengemudi mengenai bahaya dan cara menghindarinya

b.      kondisi dan resik

c.      perkembangan dan segala kemungkinan

d.      Waspada

e.      mencegah kecelakaan

f.       kebiasaan yang aman dan benar

9.      FAKTOR :

a.      manusia: mental 60% - kesehatan 20%

b.      kondisi: kendaraan 15% - alam 5%

10.   PERILAKU adalah keadaan mental manusia yang dipengaruhi oleh pikiran, perasaan dan diwujudkan dengan respon perilaku terhadap objek

11.   HAL YG MEMPENGARUHI :

a.      pola asuh/pendidikan

b.      lingkungan

c.      faktor internal

12.   PANDANGAN:

a.      zona perencanaan: 30-120 detik

b.      penglihatan: 15detik (masa tuntutan mata)

c.      zona bertindak: 4-6seconds

d.      mengantisipasi setiap problem

e.      merencanakan setiap tindakan

f.       menempatkan posisi pada jalur yang tepat

g.      mengurangi stress saat mengemudi

h.      menghindari tebrakan

13.   GAMBARAN LUAS :

a.      perhatikan dan kembangkan kontrol 360* secara konstan (lihat spion setiap 5-8detik)

b.      hindarkan yang membatasi pandangan dengan mengatur jarak dengan mereka

c.      pilih dan pelajari apa yang dilihat

d.      selalu gunakan aturan jarak miring 4 detik atau lebih

e.      tingkatkan jarak miring terutama ketika cuaca buruk dan yang mengikuti anda terlalu dekat

f.       atur jarak beriringan: 1 detik untuk 3 meters panjang kendaraan, 2 detik untuk berfikir dan bertindak

g.      mengetahui seluruh gambaran yang ada didepan objek diam maupun bergerak

h.      dapat memperkirakan setiap konflik yang terjadi

i.       mempunyai waktu untuk melakukan pergerakan dengan tenang

j.       menghindari tabrakan beruntun

14.   TIPS MENGEMUDI :

a.      arahkan pandangan

b.      dapatkan gambaran luas

c.      aktifkan mata anda

d.      siapakan jalan menghindar

e.      ekstra sabar dalam mengemudi

f.       pastikan orang lain melihat anda

g.      waspada saat mundur

15.   PENGEMUDI BAIK

-        memahami sikap dan tingkah laku cara mengemudi dari pengendara lainnya

-        menyadari keterbatasan anda dalam mengemudi

-        menyadari keterbatasan kendaraan anda

-        memahami resiko yang anda ambil

-        memahami dan mematuhi peraturan lalu lintas

-        mempersiapkan kendaraan anda dengan baik

-        waspada dan siaga terhadap hal-hal yang tidak diharapkan

16.   SIKAP :

pikiran sadar (defensive) dan tidak sadar (habitual)

17.   SIKAP RINTANGAN UTK SELAMAT :

-        Ngebut

-        sifat bersaing

-        mengabaikan peraturan dgn cara yg selamat

-        sikap buruk

-        sembrono

-        percaya diri yang berlebihan

18.   DEFINISI MENGEMUDI DEFENSIVE :

mengemudi tanpa kecelakaan dengan menggunakan metode yang sudah terbukti untuk tetap selamat dalam berbagai kondisi dan tindakan sembrono orang lain

19.   KRITERIA PENGEMUDI YG DEFENSIVE :

-        tanpa kecelakaan

-        tanpa pelanggaran lalu lintas

-        tidak merusak kendaraan

-        tidak terlambat jadwal

-        tidak melanggar sopan santun

20.   LAND TRANSPORT SAFETY MANAGEMENT SYSTEM (LTSMS) :

-        fokus pengaturan dan pengelolaan

-        transportasi secara fisik dan administratif

-        persiapan perjalanan dan persetujuan

-        atasan dan convoying (team work oriented)

21.   SMITH SYSTEM :

-        ADALAH sekumpulan pedoman/ aturan/ kaidah yang logis, kualitatif & kuantitatif dalam mengemudi dimana pedoman tersebut saling berkaitan & menunjang satu sama lain dengan tujuan mencegah kecelakaan

-        proses untuk menuju pengemudian yang lebih selamat walaupun anda tidak pernah terlibat dalam kecelakaan

-        mengelola ruang sekitar kendaraan anda dengan cara: mengatur jarak, posisi kendaraan, penglihatan

-        fokus pada PERUBAHAN mengemudi

-        bukan peningkatan keterampilan mengemudi sebagai guide (SOP) untuk mengemudi berpengalaman (bersifat advanced - karna pada dasarnya mengemudi harus mahir DD)

22.   DIMANA DIPERGUNAKAN SISTEM SMITH :

semua tempat dimana ada lalu lintas kendaraan atau manusia. tapi tidak termasuk kereta api, kapal laut/udara dan sirkuit balap atau hutan belatara/padang pasir

23.   MANFAAT :

-        sangat mengurangi kemungkinan untuk tabrakan

-        menghemat BBM & biaya perawatan kendaraan

-        mengurangi tingkat stress dan frustasi dalam mengemudi

24.   4 KOMPONEN JARAK BERHENTI :

-        waktu persepsi manusia

-        waktu reaksi manusia

-        waktu reaksi kendaraan

-        kemampuan sistem rem

25.   KECELAKAAN kejadian yang datangnya tiba", tidak disengaja, dan berakibat suatu kerugian

26.   KECELAKAAN LALIN 5 UNSUR:

-        Peristiwa

-        tidak sengaja

-        menggunakan alat penggerak

-        berakibat

-        terjadi dijalan umum

27.   FAKTOR PENYEBAB KECELAKAAN :

-        manusia; pengemudi, penumpang, pejalan kaki

-        kendaraan, jalan, rambu lalu lintas

28.   FAKTOR LAIN KECELAKAAN :

-        perkembangan jumlah kendaraan bermotor

-        perkembangan jumlah penduduk

-        perbedaan disiplin para pemakai jalan

-        perbedaan tingkat sosial ekonomi

-        peraturan lalu lintas

29.   SITUASI KEADAAN KECELAKAAN

-        Mundur

-        persimpangan jalan

-        bussiness district

-        daerah perumahan

-        daerah penggunungan dan pedesaan

-        lalin cepat

-        speed for condition

30.   MENGAPA TERJADI TABRAKAN MUNDUR :

-        mundur yang tidak diperlukan

-        daerah yang buta

-        rekayasa kendaraan

-        praktek yang tidak selalu dilakukan

-        persiapan mental terbatas untuk mundur

-        info yang tidak cukup selama mundur

31.   SIM :

-        gol A: otobis dan gerobak G < 2000kg

-        gol BI: otobis dan gerobak lebih dari 2000kg

-        gol BII: traktor dengan jumlah berat gandengan + muatan gandengan

-        gol C: sepeda motor V > 35km/jam

-        gol D: sepeda motor tidak termasuk sim C

32.   keterangan :

-        SIM A hanya boleh digunakan untuk kendaraan jenis A. sedang SIM BI hanya boleh digunakan untuk A dan BII boleh digunakan utk BI dan A. SIM C hanya boleh digunakan untuk D

-        SIM UMUM ialah surat keterangan mengemudi yang dipergunakan untuk mengemudi kendaraan bermotor umum

33.   SYARAT MENDAPATKAN SIM :

-        harus mempunyai SIM sedikitnya 3bulan lamanya

-        min umur adalah 18thn

-        mengetahui peraturan lalin tentang kendaraan umum

34.   SIM INTERNATIONAL :

-        dasar hukum nya adalah convention on road traffic di paris tanggal 24 april 1926.

-        yang berwenang mengeluarkan SIM international adalah IMI (ikatan motor indonesia) dimana pengeluarannya harus disyahkan oleh bagian kepolisian indonesia

35.   SYARAT UNTUK MENDAPATKAN SIM INTERNATIONAL :

-        memilik sim nasional yang masih aktif

-        mengisi formulir di kantor IMI

-        pas foto dan biaya adm

-        masa berlaku sim 1tahun

-        3gol A, B, C hanya berlaku di negara yang menjadi anggota CORT

TAMBAHAN :

1.      KRITERIA PENGEMUDI YANG BAIK

-        memahami sikap dan tingkah laku cara mengemudi dari pengendara lainnya

-        menyadari keterbatasan anda dalam mengemudi

-        menyadari keterbatasan kendaraan anda

-        memahami resiko yang anda ambil     

-        memahami dan mematuhi peraturan lalu lintas

-        mempersiapkan kendaraan anda dengan baik

-        waspada dan siaga terhadap hal-hal yang tidak diharapkan

2.      KRITERIA PENGEMUDI BERBAHAYA

-        harus sampai dengan cepat

-        kendaraan lain tidak boleh mendahului

-        pengguna jalan lain adalah musuh yg harus dikalahkan

-        tidak seorang pun yang boleh menyinggung perasaan saya

-        lalu lintas tidak penting bagi pengemudi cakap seperti saya

-        peraturan adalah hal yang tidak berguna

3.      5 DASAR TEKNIK DEFENSIVE DRIVING

-        pandangan jauh ke depan (aim high in steering)

-        dapatkan pandangan/gambaran yang luas (get the big picture)

-        aktifkan terus mata anda (keep your eyes moving)

-        siapkan jalan untuk menghindar (leave your self an out)

-        pastikan orang lain atau mereka melihat anda

4.      KRITERIA PENGEMUDI AMAN DAN BENAR

-        tanpa kecelakaan

-        tidak melanggar peraturan lalu lintas

-        menjaga dan merawat kendaraan

-        menjaga jadwal perjalanan

-        sopan

5.      GANGGUAN DALAM MENGEMUDI

-        makan/ merokok

-        tidak mengenal rute

-        mengangkat handphone

-        bercanda (tidak fokus)

-        kondisi tidak sadar (mabuk)

6.      LATAR BELAKANG DEFENSIVE DRIVING

-        mengemudi adalah aktivitas yang berbahaya bagi diri sendiri dan org lain

-        mengemudi adalah suatu kombinasi antara skill dan kebiasaan

-        keselamatan pengemudi yang menjadi acuan pertama

7.      KONDISI PENYEBAB KECELAKAAN LALIN

-        dari segi pengemudi

-        jalan

-        cuaca

-        kendaraan

-        kecepatan

-        mengikuti dari belakang

-        tidak pernah perhatian

-        kesehatan

-        lelah

-        alkohol

-        tidak berpengalaman

-        pengemudi lain

-        sifat kebiasaan

8.      SIKAP RINTANGAN UTK SELAMAT

-        Ngebut

-        sifat bersaing

-        mengabaikan peraturan dengan cara yang selamat

-        sikap buruk

-        sembrono

-        percaya diri yang berlebihan

9.      KRITERIA PENGEMUDI YG DEFENSIVE

-        tanpa kecelakaan

-        tanpa pelanggaran lalu lintas

-        tidak merusak kendaraan

-        tidak terlambat jadwal

-        tidak melanggar sopan santun

10.   BAN

-        adalah piranti yang menutupi velg suatu roda

-        bagian penting dari kendaraan darat, dan digunakan untuk mengurangi getaran yang disebabkan ketidakteraturan permukaan jalan, melindungi roda dari aus dan kerusakan, serta memberikan kestabilan antara kendaraan dan tanah untuk meningkatkan percepatan dan mempermudah pergerakan

-        JENIS BAN: ban bias, ban tubeless, ban radial

-        BAGIAN BAN: tread, breaker and belt, casing, bead

-        UKURAN BAN: 205 lebar telapak ban (mm), 55 aspek ratio ketebalan ban (%) dari lebar telapak ban, ZR kode limit kecepatan, 16 diameter velg (inch)